PEKANBARU (DetakRiau.com)-Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman bilang masih pening, saat ditanya kapan pelantikan dan pengukuhan pejabat eselon III dan IV. Meski begitu, orang nomor satu di Riau ini menyatakan akan menyegerakannya, mengingat sudah menjadi kebutuhan sesuai dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

"Masih pening, pokoknya segala sesuatunya harus kita maksimalkan," kata Andi Rachman (sapaa akrabnya), usai meninjau perkebunan Universitas Islam Riau (UIR) di Pasir Putih, Siak Hulu Kampar, Selasa (10/1/17).

Diakui Gubernur, setidaknya lima puluhan bidang eselon III akan hilang. Pejabat yang 'tidak beruntung' siap-siap menjadi staf biasa atau fungsional. Hal itu dilakukan karena memang tuntutan. Hanya saja bedanya, fungsional saat ini lebih diberdayakan tugas dan fungsinya aktif membantu dimana mereka ditempatkan.

"Itukan terikat dengan ketentuan. Kalau memang organisasinya seperti itu apa boleh buat. Sekarang bagaimana mengurangi maksimal yang sudah ada ini, baik itu staf atau fungsional. Memasimalkan fungsional, nantikan kegiatan di tekhnis bisa kita libatkan pejabat fungsional," ujar Andi, sebagaimana dilansir riauterkini.com.

Seperti diketahui, sedianya pelantikan dan pengukuhan pejabat eselon III dan IV dilaksanakan kemarin. Namun rencana pelantikan itu urung dilaksanakan karena Andi berada di luar kota.

"Pak Gubernur masih diluar. Rencananya memang hari ini (kemarin)," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau Ahmad Hijazi.

Menurutnya, segala sesuatu yang bersifat kebijakan harus dilaporkan kepada orang nomor satu di Riau tersebut yang juga selaku pembina kepegawaian. Diperkirakan, besok atau dalam pekan ini juga diharapkan pelantikan dan pengukuhan pejabat eselon III dan IV yang mencapai 1.121 tersebut sudah bisa dilaksanakan.

"Inikan semuanya harus dilaporkan ke pembina kepegawaian dulu. Prinsipnya semuanya tergantung keputusan Pak Gubernur," ujar Hijazi. (e2)

(f: rtc)