Plafon Kantor PLN Bangkinang Sudah Bocor
Ali Halawa: Kita Menduga Ada Mark Up Anggaran
Selasa, 17 Oktober 2017 - 19:52:16 WIB
Kampar (DetakRiau.Com) - Belum ditunggu, plafon Kantor PLN ranting Bangkinang yang baru di Jalan Tuanku Tambusai Bangkinang Kota, Kabupaten Kampar, udah ada yang bocor.
Tidak hanya plafon yang bocor, bagian teras depan bangunan pun ada yang retak. Selain itu, plafon yang bocor terutama di teras bagian belakang bangunan dan di dalam ruang sudah ada plafon berwarna kehitaman karena rembesan air.
“Kita sangat menyayangkan sekali melihat kondisi kantor PLN ranting Bangkinang yang baru dibangun melalui APBD Kampar sudah ada flafon nya bocor. Kita menduga ada mark up anggaran dalam proses pembangunan kantor PLN tersebut. Karena anggaran cukup besar yakni Rp1,7 miluar lebih," terang Ketua DPD (Dewan Pimpinan Daerah) LIRA (Lumbung Informasi Rakyat) Kabupaten Kampar, Ali Halawa kepada wartawan di Bangkinang, Selasa (17/10/2017) siang.
Ali Halawa menegaskan, pihaknya minta penegak hokum untuk bisa menindak lanjuti dugaan mark up anggaran pembangunan Kantor PLN ranting Bangkinang di Jalan Tuanku Tambusai Bangkinang Kota.
"Pembangunan Kantor PLN ranting Bangkinang di Jalan Tuanku Tambusai Bangkinang Kota yang didanai APBD Kampar tahun 2015 sebesar Rp1, 7 miliar lebih diduga sarat korupsi. Karena diduga terjadi penggelembungan anggaran atau mark up anggaran," katanya.
Pembangunan kantor PLN ranting Bangkinang selesai dikerjakan akir tahun 2015 dan sampai saat ini belum ditunggui oleh pihak PLN.
Pengerjaan kantor PLN ranting Bangkinang tersebut dikerjakan oleh kontraktor CV Putra Bungsu dan Konsultan Pengawas Dikentama Enginering Konsultan.
"Aroma tak sedap sudah mulai berembus karena kantor PLN yang dibangun tersebut tidak bertingkat dan ukuran tidak terlalu besar dengan anggaran yang cukup pantatis besar," terang Ali Halawa. (yal)