BUMN Wacanakan Biaya Transfer Sesama Bank Pelat Merah, GRATIS
Jumat, 29 Desember 2017 - 08:20:20 WIB
 
TERKAIT:
   
 

PEKANBARU (DetakRiau.com)-Terbentuknya perusahaan induk (holding) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di sektor jasa keuangan, masih menunggu proses Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara(BTN) Maryono mengatakan, proses tersebut hanya tinggal menunggu finalisasi saja, sehingga perusahaan jasa keuangan yang sudah termasuk perusahaan terbuka (Tbk), akan segera menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) guna menyampaikan wacana holding BUMN tersebut.

"Prosesnya tinggal final saja. Insyaallah akan lebih cepat," kata Maryono, usai menggelar RUPSLB di menara BTN Jakarta, Kamis (28/12/2017) kemarin.

Setelah holding jasa keuangan resmi terbentuk, biaya transfer antarbank BUMN kata dia akan dihapuskan. Saat ini, tarif pengiriman uang antar rekening bank BUMN, contohnya dari Mandiri ke BTN masih dipatok sebesar Rp4.000.

"Kan sekarang masih Rp4.000, nah nanti akan diarahkan gratis secara bertahap. Bisa efisien,sehingga nasabah holding standarnya sama," imbuhnya.

Selain itu, holdingisasi jelas dia, juga akan menciptakan efesiensi dalam penggunaan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Semua bank pelat merah akan dapat berbagi mesin ATM yang sama, sehingga nasabah mendapat akses ke lebih dari 60 ribu mesin ATM di seluruh tanah air.

"Kita juga melakukan koordinasi antar bisnis-bisnis bank juga. Terkait dengan ATM Himbara dan sebagainya, misalnya sistemnya akan dijadikan satu," tambahnya lagi.

Adapun PT Danareksa (Persero) akan ditunjuk menjadi induk holding BUMN jasa keuangan tersebut. Di dalamnya meliputi empat bank Himbara, BNI, BRI, BTN, dan Bank Mandiri, ditambah PT Jalin Pembayaran Nusantara (JPN), PT Permodalan Nasional Madani (PMN), dan PT Pegadaian (Persero).

Laporan : KURNIAWAN

 
 
Redaksi | RSS | Pedoman Media Siber Copyright © 2017 by detakriau.com. All Rights
 
 
22:52 | WARTAWAN DETAK RIAU DIBEKALI KARTU PERS DALAM PELIPUTANNYA, JIKA MENCURIGAKAN HUB 0813-655-81599 - - - -