Perpisahan SMPN 4 Tambang Dimeriahkan Atraksi Tari dan Silat
Selasa, 08 Mei 2018 - 12:32:01 WIB
 

TERKAIT:
   
 

Tarai Bangun (DetakRiau.com) - Acara Perpisahan siswa kelas 9 SMPN 4 Tambang dimeriahkan dengan Atraksi Pecak Silat dari siswa siswa SMPN 4 Tambang. 

Acara Perpisahan siswa kelas 9 SMPN 4 Tambang 8/5/2018 dimeriahkan dengan Atraksi Pecak Silat dari siswa siswa SMPN 4 Tambang, Seperti tampak dalam cara ini beberapa atraksi ditampilkan, Semua merupakan hasil Extrakuliculer selama ini, Selain Silat juga di tampilkan tari wajib yaitu tari Persembahan tari Mambuek Lomang, Tari Lancang kuning,Tari Indang, Tari Maomere, Tari Zapin Melayu,Tarai Tor Tor, Tari Tombak dan Tari Sajojo. Semua dibawah asuhan Eri Hasnah Serta paduan suara dan pertunjukan musik akustik semua merupakan karya siswa SMPN 4 Tambang. 

Tahun Ajaran kali ini kelas 9 berjumlah 316 siswa seperti disampaikan Sahril ketua panitia pelaksana bahwa kegiatan ini secara rutin kita laksanakan dan moment ini sekaligus untuk menampilkan kegiatan EsCull yang selama ini mereka ikuti disekolah. 

Seperti disampaikan Zulkifli,Spd.Msi Kepala Sekolah SMPN 4 Tambang pada detakriau.com disela sela acara perpisahan, Bahwa memakai sekema Zonafikasi artinya memprioritaskan anak yang secara administrasi merupakan sebagai warga berKK Tarai Bangun, Kadang ini jadi sorotan dan banyak juga yang protes namun ini adalah acuan dan aturan yang kita laksanakan agar anak anak kita di Desa ini bisa bersekolah di daerah sendiri, Harapan kami kita bisa beraviliasi dengan semua komponen masyarakat dan instansi terkait karena kita sama sama lihat di sekolah ini ruang sekolah terbatas sarana prasarana juga kurang memadai tapi kita tetap berusaha berikan yang terbaik buat pendidikan anak anak kita. 

Acara ini juga dihadiri Kepala Desa Tarai Bangun Andra, Dalam sambutannya disampaikan bahwa acara ini adalah silahturahmi antara wali murid dengan Majelis guru dan sesama wali murid,  Disampaikan juga bahwa untuk Tahun Ajaran baru ini diharapkan pihak sekolah tetap menggunakan aturan yang sama seperti tahun sebelumnya bahwa penerimaan siswa harus diprioritaskan anak tempatan yang secara administrasi adalah warga Desa Tarai Bangun karena ini menyangkut kapasitas yang masih terbatas sehingga siapapun jangan ada yang intervensi untuk penerimaan siswa baru.(widi)

 
 
Redaksi | RSS | Pedoman Media Siber Copyright © 2017 by detakriau.com. All Rights
 
 
22:52 | WARTAWAN DETAK RIAU DIBEKALI KARTU PERS DALAM PELIPUTANNYA, JIKA MENCURIGAKAN HUB 0813-655-81599 - - - -