Syamsuar Bujuk Insan Film Nasional Jadikan Negeri Istana Sebagai Lokasi Syuting Film
Selasa, 18 September 2018 - 21:21:07 WIB
 
Teks Foto: Bupati Siak Syamsuar Menyampaikan Kepada Pengurus BEKRAF RI Triawan Munaf, Agar Perfilman Indonesia Bisa Menjadikan Siak Sebagai Tempat Penyutingan Film
TERKAIT:
   
 

SIAK - (Detakriau.com)
Pemerintah Kabupaten Siak lagi dan lagi berusaha dalam meningkatkan potensi pariwisatanya yang bertujuan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat siak, setelah berhasil dalam event Tour de Siak masuk di kalender UCI yang secara resmi di buka tadi malam, Senin 17 September 2018, Pemerintah Siak kembali memperjuangkan peluang emas,yaitu menjual potensi pariwisata berbasis kesejarahan dan keelokan budaya lewat sebuah perfilman Negeri Istana. 

Hal ini diperkuat didapuknya Bupati Siak Drs H Syamsuar oleh Ketua Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) RI Triawan Munaf, untuk mempresentasikan keunikan Kabupaten Siak pada Forum Pembiayaan Film Indonesia (AKATARA) di Jakarta, Selasa (18/9/2018).

Kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari Perjanjian Kerjasama BEKRAF dan Badan Perfilman Indonesia (BPI) Nomor 19/PKS/BEKRAF/III/2018-05/III-2018/BPH.BPI tentang fasilitasi Pembentukan Komisi Film Daerah, yang berlangsung tanggal 18-20 September 2018 di XXI Balroom Djakarta Teather Jakarta. 

Dalam kesempatan itu, Syamsuar hadir bersama Sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Siak Djumanotias dan Sekretaris Komisi Film Nasional Siak Tono.

Luar biasanya pada forum tersebut, Syamsuar diberikan kesempatan untuk mempresentasikan Kabupaten Siak dihadapan puluhan produser dan investor film yang diundang BEKRAF. 

Gubernur terpilih 2018 tersebut mengatakan, sebagai daerah yang berminat menjadikan daerahnya sebagai lokasi syuting film maupun lokasi investasi proyek perfileman lainnya Siak sudah siap.

" Alhamdulillah kita sudah siap didaerah, kita punya Gedung Daerah Sultan Syarif kasim II di tepian Sungai Siak yang siap memfasilitasi aktifitas film di daerah," sebut Syamsuar. 

Kata Syamsuar lagi, Kabupaten Siak saat ini tengah mempersiapkan diri menjadi kota warisan dunia, karena siak saat ini sudah masuk kota pusaka cagar budaya nasional yang banyak memiliki objek wisata misalnya Taman Nasional Zamrud dan Tahura, serta peninggalan bersejarah kesultanan Siak dan budaya melayu dengan tagline Siak The Truly Malay sebagai spirit promosi daerah. 

Siak dahulu juga pernah jadi lokasi syuting flm berjudul " Salah Asuhan ", karena itu kami menyambut baik gagasan Bekraf yang meminta Pemda untuk membentuk Komisi Film Daerah. Kami akan fasilitasi baik transportasi maupun akomodasi bagi investor film yang ingin memproduksi film di Siak, termasuk nanti jika dibutuhkan kami siap fasilitasi untuk pemeran figuran dari tempatan. kata Syamsuar saat menjadi narasumber kegiatan di Jakarta (18/8/2018).

Dalam kesempatan itu juga, Syamsuar melantunkan harapan agar Film Indonesia semakin maju dimasa yang akan datang. Ia juga menyambut baik gagasan pendirian sekolah film di Magelang oleh BEKRAF.

" Kami siap dukung dan mengirimkan putera daerah berbakat untuk menimba ilmu disana. tahun lalu kami juga telah membuat festival film lokal dan bisa dilihat di You tube bagaimana anak-anak Siak bersemangat membuat film lokal, Saya optimis peminat sekolah film ini akan tinggi dari Siak," kata ia optimis.

Demikian juga untuk Provinsi Riau nanti lanjut dia, kerjasama produktif ini akan dilanjutkan dengan Bekraf. 

" Di Riau ini ada banyak sekali objek wisata alam di Riau yang indah-indah sekali, demikian juga pelaku ekonomi kreatifnya juga sangat banyak di Bumi Lancang Kuning," pungkasnya. 

Ditempat terpisah, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Siak Fauzi Asni berharap ekspos yang dilakukan Bupati Siak pada forum tersebut membuka peluang dan akses perfilman nasional ke Siak. Dinas Pariwisata Kabupaten Siak kata dia, siap mendukung segala bentuk komunikasi dengan semua pihak ke arah Siak yang lebih maju.

" Sebagai OPD terkait dan Ketua Komisi Film Siak, saya siap memfasilitas kawan-kawan produser yang akan membuat film di Kabupaten Siak. Silahkan datang, lihat dan nikmati keindahan alam dan nilai kesejarahan Siak Kota Istana," kata Fauzi disela pelaksanaan Iven Tour de Siak 2018. (Baim)

 
 
Redaksi | RSS | Pedoman Media Siber Copyright © 2017 by detakriau.com. All Rights
 
 
22:52 | WARTAWAN DETAK RIAU DIBEKALI KARTU PERS DALAM PELIPUTANNYA, JIKA MENCURIGAKAN HUB 0813-655-81599 - - - -