Dokter Bereaksi Keras, Capres Prabowo Sebut Gaji Lebih Rendah dari Tukang Parkir
Rabu, 16 Januari 2019 - 16:38:37 WIB
 
 dr Christ  R. Parinsi 
TERKAIT:
   
 

JAKARTA (DetakRiau.com) Pernyataan calon Presiden 
Prabowo Soebianto yang mengatakan gaji dokter lebih kecil 
dari tukang parkir, telah melukai profesi dokter yang selama 
ini disumpah untuk tidak berorientasi materi  mengutamakan kemanusian.

Sejak mulai dari zaman Socrates sebelum masehi, Dokter Jawa atau Budi Oetomo 1908 dan Dokter era milineal sekarang ini. Bahwa komitmen dokter tetap sama dan tidak berubah sedikitpun dalam  melayani kesehatan untuk semuanya.

Penegasan  dikatakan dr Christ  R. Parinsi Koordinator Forum Dokter Kerakyatan, FDK RI, di Jakarta rabu (16/1/2019).

Prabowo juga sebelumnya menyatakan telah menerima 
laporan adanya praktek medis pada sebuah rumah sakit yang  
menggunakan selang cuci darah untuk  40 orang. 

Dikatakan, semua itu tidak benar sama sekal. Saya malah balik bertanya ada apa dengan  Prabowo yang mengoreksi pekerjaaan  tenaga kesehatan kekinian dengan cara yang tidak terkonfirmasi, jelasnya.

Untuk sekedar diketahui, gaji yang diterima dokter praktek 
tidak tetap, PTT,  untuk daerah terpencil antara Rp 8 - Rp 10  
juta perbulan dan untuk daerah sangat terpencil dalam kisaran  Rp 10 - Rp 12 juta. Sedang untuk dokter yang membuka klinik pendapatannya  antara 500 ribu sampai jutaan per hari. 

Sementara, untuk jadi konsul BPJS dalam program penerima bantuan iuran,PBI, yang ditanggung dalam APBN. Adapun jumlah honor yang diterima memang hanya  Rp 6 ribu per orang. Akan tetapi jika apabila di kalikan dengan jumlah pasien yang berjumlah 50 orang misalnya dalam satu hari di suatu rumah sakit. Maka  akumulasi pendapatan dokter tinggal dikalikan saja atau setara dengan Rp 300 ribu dalam satu hari, jelasnya.

Namun, jika apabila telah diangkat menjadi PNS otomatis gajinya akan mengikuti undang undang sama dengan gaji PNS yang lainnya seperti TNI. Untuk masa kerja 0 tahun 0 bulan dengan golongan 3A akan mendapat gaji Rp 2.476 juta ditambah  tunjangan beras,keluarga dan pensiun. Selain  tunjangan jabatan  struktural atau fungsional yang totalnya diatas Rp 3 Juta, belum lagi pendapatan dari membuka praktek dikediaman, paparnya.   

Dengan kata lain, pernyataan Prabowo sangat tidak berdasar, 
Prabowo telah merendahkan profesi rekan sejawat dalam 
bidang kesehatan, kata dokter Christ.

Sebagai bagian dari bentuk sikap solider kami kepada rekan 
rekan dokter yang dididik untuk tidak hidup diatas penderitaan orang lain, dengan mengutamakan melayani kesehatan untuk semuanya. Saya dengan ini menyatakan protes keras pada calon Presiden Prabowo nomor urut 02, kata Christ. Erwin Kurai.


 
 
Redaksi | RSS | Pedoman Media Siber Copyright © 2017 by detakriau.com. All Rights
 
 
22:52 | WARTAWAN DETAK RIAU DIBEKALI KARTU PERS DALAM PELIPUTANNYA, JIKA MENCURIGAKAN HUB 0813-655-81599 - - - -