*Idris Laena dan Sudirman Almoen :
Syamsuar Tidak Pernah Mundur dari Partai Golkar
Kamis, 17 Januari 2019 - 13:43:28 WIB
 
Idris Laena
TERKAIT:
   
 

JAKARTA (DetakRiau.com) Satu bulan jelang pelantikan
Gubenur Riau terpilih Syamsuar. Dikabarkan gubenur Riau
yang baru  Syamsuar tidak pernah mundur secara resmi dari
Partai Golkar. Secara formal Syamsuar masih sebagai Ketua
DPD Partai Golkar Kabupaten Siak, Propinsi Riau.

"Sampai sejauh ini memang secara resmi Syamsuar tidak
pernah mundur dari Partai Golkar ",  ungkap Idris Laena
pengurus DPP Partau Golkar saat ditemui di Jakarta (15/2/2019) setelah  rapat dengan Ketua Umum Partai Golkar
Airlangga Hartarto.

Pada  pilgub lalu, Syamsuar dicalonkan oleh  PAN unggul dari
Andi Rahman yang didukung Partai Golkar. Dalam riwayat
hidup dalam pilkada sebelumnya. Syamsuar lebih hoki memang jika dicalonkan  oleh partai lain.

Di pilbub  Bupati Siak Syamsuar dicalonkan oleh   PDI Perjuangan,  tapi tak pernah menanggalkan sebagai anggota  Partai Golkar.

Sudirman Almoen yang kini jadi caleg DPR dari dapil I
Propinsi Riau juga senada. Dia mengaku sudah sempat
berbicara dengan Syamsuar, Tapi tidak ada pernyataan dari
beliau mundur dari Partai Golkar, jelasnya.

Ditemui terpisah, Idris Laena juga menyatakan sempat bertemu dengan Syamsuar secara pribadi. Yang secara official nanti akan dilantik pada bulan Pebruari sebagai gubenur Riau terpilih oleh Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, kata nya.

Firman Soebagyo tokoh senior dan fungsionaris DPP Partai
Golkar yang dekat dengan Syamsuar mengatakan, bukan
yang pertama kalinya Syamsuar maju pilkada dari  partai lain.

"Saya punya pengalaman mencalonkan Syamsuar dalam 
pemilihan bupati Siak yang lalu. Dengan mempertemukannya
dengan PDI P. Dan dia  kemudian terpilih dalam pilkada Siak", ungkap Firman yang banyak melahirkan Bupati saat menjadi pengurus DPP Partai Golkar yang juga merangkap Korwil Propinsi Riau dan Propinsi Kepulauan Riau.

Jokowi Capres.
Sejauh ini dukungan kepala daerah se Riau kepada calon
Presiden Joko Widodo dan Maruf Amin dalam kapasitas
sebagai pribadi. Harus dibedakan dengan dukungan resmi
sebagai pejabat atau bupati, pinta  Idris Laena Ketua Tim
Pemenangan Daerah,TKD,  Propinsi Riau.

Sebagai pribadi, katanya, tentunya tak ada yang bisa melarang jika kepala daerah menyatakan dukungan kepada capres tertentu sebagai bentuk pilihan warga negara yang di lindungi oleh prinsip prinsip demokrasi, bebernya. 

Terkait dengan soal strategi TKD Riau untuk pemenagan Jokowi. Dikatakan, sejauh ini tercatat  sebagai tim sukses dengan jumlah caleg terbanyak berasal  dari 9 partai politik ditambah PBB.

Yang kesemuanya, sekarang ini, sedang bergerak terus dari daerah satu ke daerah lainnya, guna untuk memenangkan Jokowi - Maruf di Riau. Dengan lewat cara menjelaskan kinerja dan kesuksesan Jokowi selama 5 tahun menjadi Presiden, kata anak Indragiri  Hilir yang sukses di Jakarta ini.

"Saya optimis target 60 persen suara, Insyaallah akan kami
capai. Dan, pada hari Kamis nanti malam 17 Januari 2019.
Kami akan menggelar nonton bareng debat capres di kantor
TKD Propinsi Riau yang beralamat di Jalan Sudirman
Pakanbaru, yang terbuka untuk umum, dan disediakan
makanan ringan dan kopi", pungkasnya.Erwin Kurai.

 
 
Redaksi | RSS | Pedoman Media Siber Copyright © 2017 by detakriau.com. All Rights
 
 
22:52 | WARTAWAN DETAK RIAU DIBEKALI KARTU PERS DALAM PELIPUTANNYA, JIKA MENCURIGAKAN HUB 0813-655-81599 - - - -