Warga Ditemukan Tewas Kondisi Mengenaskan Diperut Buaya
Rabu, 19 Juni 2019 - 21:20:09 WIB
|
|
Teks Foto: Buaya Pemangsa Wartoyo (37) warga Rt 03/Rw 01 Kampung Teluk Lanus Kecamatan Sungai Apit Kabupaten Siak. |
TERKAIT:
SIAK-(DRC)
Warga Kampung Teluk Lanus Kecamatan Sungai Apit Kabupaten Siak ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan didalam perut Buaya.
Hal tersebut dibenarkan oleh Camat Sungai Apit Wahyudi S.STP kepada awak media rabu, (19/06/19).
"Alhamdulillah buaya yang memangsa korban Wartoyo (37) warga Rt 03/Rw 01 Kampung Teluk Lanus Kecamatan Sungai Apit Kabupaten Siak ditemukan masyarakat yang dibantu oleh Pawang buaya asal lubuk muda sekira 18.15 WIB tadi," terang Camat
Menurutnya, setelah buaya tersebut di belah, kondisi korban sudah hancur dalam perut buaya tersebut,kalau untuk video saat perut buaya dibelah oleh masyarakat, masih dalam proses pengiriman, karena sinyal disana susah. terangnya mantan sekcam Camat Pusako tersebut.
Sebelumnya, warga Kampung Teluk Lanus Kecamatan Sungai Apit Kabupaten Siak Wartoyo (37) tahun hilang selasa (18/06/19) sekira 23.00 WIB malam saat pergi memancing ikan di sungai lakar.
Korban yang dimangsa Buaya Wartoyo (37) meninggalkan satu orang Istri dan dua Orang Anak.
Hal tersebut disampaikan Camat Sungai Apit Wahyudi S.STP saat di Konfirmasi Detakriau.com melalui WhatsApp Handphone Seluler, ia menyebutkan bahwa warga yang hilang tersebut benar adanya.
Beliau menyebutkan, hilangnya warganya tersebut tadi malam saat pergi memancing ikan di sungai lakar.
"Korban diketahui masyarakat pergi mancing ikan, kejadiannya sekitar pukul 23.00 WIB, sampai sekarang keberadaan korban belum ditemukan. Dan sampai detik ini, warga sedang mencari korban di sungai tersebut," terangnya.
Selain itu, dua anggota Polsek sungai apit sudah berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP) terang mantan sekcam Camat Pusako tersebut.
"Polsek sungai apit telah terjunkan dua anggotanya dan membawa senjata panjang dua pucuk, selain itu, pihak kampung telah memanggil pawang buaya dari lubuk muda untuk mencari korban," pungkasnya.(D-B)