Pekanbaru (DetakRiau.com) - Wakil Ketua DPRD Riau Asri Auzar berkomitmen sampaikan aspirasi  mahasiswa terkait bebrapa tututannya kepada presiden Ri Jiokowi..

Sebagaimana aksi demonstarasi yang dilakukan puluhan mahasiswa UNRI di depan Gedung DPRD Provinsi Riau, Senin (21/10/2019) sore kemaren, dimana peserta aksi menuntut beberapa  poin tuntutannya terkait beberapa permasalahan yang terjadi di Riau.

Beberapa tuntutan yang disampaikan para demonstran diantaranya menuntut presiden Joko Widodo menerbitkan Perppu KPK, dan mendesak presiden menyelesaikan permasalahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla)

Tidak hanya itu, mereka juga meminta agar presiden tidak melarang penyampaian aspirasi yang dilakukan masyarakat.

Asri Auzar terima aspirasi mahasiswa

Ditengah hujan lebat yang mengguyur kota Pekanbaru petang kemaren, Asri Auzar sebagai wakil ketua DPRD Riau telah menerima berkas tuntutan yang disampaikan para mahasiswa dan menyatakan komitmennya menyampaikan aspirasi ini melaui DPR RI jakarta..

"Saya berkomitmen mendukung aspirasi masyarakat yang di sampaikan melalui suara  mahasiswa hari ini. Inilah mahasiswa setiap hari  mengingatkan orang bahwa ada yang salah di negeri ini.   Pertanda ada sesuatu yang tidak beres di negeri ini", tutur Asri.       

"Kemarin juga ada mahasiswa dari UIN berkeluh kesah dan menyampaikan hal ini  ke ruangan saya, saya terharu karena mmereka akan diberikan sanksi sebanyak 70 orang akan dikeluarkan dari kampus karena menyuarakan aspirasi ini", tambah Asri prihatin. (ansori).