Yose Saputra Mengundurkan Diri, LAMR Tunjuk Khairul Zainal sebagai Plt Ketua DPH LAM Pekanbaru
Kamis, 03 Juni 2021 - 08:38:56 WIB
 

TERKAIT:
   
 

PEKANBARU, detakriau.com - Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) akhirnya bersikap atas permasalahan yang terjadi di tubuh LAM Pekanbaru. Sikap tersebut dengan menunjuk Khairul Zainal sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPH LAMR Pekanbaru

Penunjukan tersebut setelah Ketua DPH Pekanbaru Yose Saputra tersandung masalah hukum dugaan teror kepala anjing dan mengundurkan diri. 

Dengan penunjukan Khairul Zainal sebagai Plt, dapat dikatakan bahwa Muspidauan tidak dianggap oleh LAMR. 

Sebelumnya LAMR Pekanbaru sudah melaksanakan Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) II yang dihelat di Hotel Resty Menara, Ahad 24 Januari 2021 lalu dan terpilih Muspidauan untuk periode 2021-2026.

Ketua Umum Dewan Pengurus Harian (DPH) Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Datuk Syahril Abubakar mengatakan,  LAM Riau merujuk kepada ketentuan adat.
Karena itu pihaknya ingin menjelaskan permasalahan yang ada di tubuh LAM Pekanbaru.

"Maka dari itu, LAM tak mengakui keberadaan hasil musdalub yang dilakukan kemarin itu. Karena kalau Musdalub itu, harus LAM provinsi yang mengadakan," ujar Datuk Syahril Abubakar dalam konferensi pers,  Rabu (2/6/2021).

Dihelaskan,  terkait permasalahan LAM Kota Pekanbaru, Ketua Umum DPH LAM Kota Pekanbaru, Datuk Yose Saputra diduga tersangkut masalah hukum, LAMR cukup prihatin,  dan menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas nama LAM. 

"Ini memang masalah personal, beliau ini telajak, terlanjur bertindak di luar kepatutan dan di luar aturan hukum," kata Syahril, Rabu (2/6/2021).

LAM Riau, kata Syahril, menyerahkan sepenuhnya proses hukum terkait permasalahan tersebut dengan pihak terkait untuk menyelesaikan.

"Kami tak mau bikin gaduh. Ada pihak yang bilang kita diam, kita tak diam sebenanrnya terkait permasalahan Kota Pekanbaru. Nah, Yose ketika bermasalahan hukum tersebut, ia mengundurkan diri dari ketua DPH. Maka kita menunjuk pelaksanan tugas, Khairul Zainal. Kita amanahkan, Plt menyiapkan Musda luar biasa, sekaligus konsolidasi, dengan LAM kecamatan," ujarnya lagi.

"LAM berazam tak ada Musdalub yang dilakukan karena Datuk Sri-nya diturunkan secara mosi tidak percaya, kecuali yang bersangkutan mengundurkan diri. LAM ini tidak sama dengan partai politik," pungkas Syahril. 

Sementara itu, Plt Ketua LAM Pekanbaru Khairul Zainal mengatakan, bahwa ada tugas yang diembannya sebagai Plt LAM Kota Pekanbaru.

"Tugas saya tiga, yakni mempersiapkan Musdalub, pembenahan LAM Kecamatan, dan dan Musda itu sendiri. Tugas selain itu tak masuk ke kewenangan saya. Kita berharap dengan Musda Luar Biasa nanti terbentuk kepengurusan yang qualified, Agustus mudah-mudahan selesai," tukasnya.

Sebagaimana diketahui, saat ini terjadi dualisme kepengurusan di LAMR Pekanbaru. Dan Ketua LAMR Pekanbaru Yose Saputra, saat ini menjadi tersangka dalam kasus dugaan teror kepala anjing terhadap rumah Muspidauan yang juga merupakan salah satu Ketua DPH LAMR Pekanbaru.

Sebelumnya Muspiadauan terpilih sebagai Ketua DPH LAMR Pekanbaru melalui musyawarah daerah luar biasa, namun Musdalub tersebut tak diakui keabsahannya oleh LAM Riau. (rid)

 
 
Redaksi | RSS | Pedoman Media Siber Copyright © 2017 by detakriau.com. All Rights
 
 
22:52 | WARTAWAN DETAK RIAU DIBEKALI KARTU PERS DALAM PELIPUTANNYA, JIKA MENCURIGAKAN HUB 0813-655-81599 - - - -