Senator Bongkar Modus Proyek Yang di Kapling Donatur Pilkada Langsung Makin Canggih
Jumat, 11 Juni 2021 - 15:14:53 WIB
 
LaNyalla Mattalitti
TERKAIT:
   
 

Jakarta, detakriau.com - Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, meminta kepala daerah untuk menghindari praktik politik balas budi. Praktik balas budi inilah yang kerap menjerat kepala daerah dalam kasus-kasus yang tidak diharapkan, seperti korupsi.

Integritas sangat penting bagi kepala daerah untuk memiliki integritas.

Sebab pemimpin daerah memegang peranan yang sangat penting dan strategis dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Stabilitas ekonomi dan politik di daerah akan juga menjadi etalase stabilitas nasional, kata LaNyalla di Jakarta, Jumat (11/6/2021).

Senator asal Jawa Timur itu menjelaskan, kekuatan sikap dan integritas kepala daerah akan selalu diuji dengan kepentingan donatur yang mendukung mereka saat Pilkada.

Berdasarkan informasi dari KPK, sebanyak 82,3 persen calon kepala daerah dan wakil kepala daerah menyatakan adanya donatur dalam konstestasi Pilkada Serentak.

"Jika calon yang diusungnya berhasil menjadi kepala daerah, para donatur ini akan berharap mendapat kemudahan perizinan berbisnis, kemudahan tender proyek lelang pemerintahan, keamanan dalam menjalankan berbisnis, hingga mendapatkan prioritas bantuan langsung. Padahal, ini yang sering membuat kepala daerah terjerat korupsi, katanya.

KPK juga memaparkan peta orang pintar kaya yang melakukan tindak pidana korupsi di Indonesia berdasarkan jenis profesi dan jabatan. Mulai dari swasta (329 orang), Anggota DPR/DPRD (280 orang), Eselon I/II/III (235 orang), Walikota/Bupati (129 orang), Gubernur (21 orang).

Sedang modus operandi didominasi oleh penyuapan (739 kasus), pengadaan barang dan jasa (236 kasus) dan penyalahgunaan anggaran (50 kasus).win

 
 
Redaksi | RSS | Pedoman Media Siber Copyright © 2017 by detakriau.com. All Rights
 
 
22:52 | WARTAWAN DETAK RIAU DIBEKALI KARTU PERS DALAM PELIPUTANNYA, JIKA MENCURIGAKAN HUB 0813-655-81599 - - - -