Rabu, 05 Juli 2023 - 18:18:30 WIB
Kepala Diskes Kabupaten Kuansing Dinonaktifkan

Senin, 08 Mei 2023 - 16:20:29 WIB
Ratusan Kerbau di Kuansing Kena Penyakit Ngorok, 1.000 Dosis Vaksin Dikirim

Kamis, 02 Februari 2023 - 17:04:43 WIB
Kelapa Jadi Denyut Kehidupan, Indragiri Hilir Berjuluk “Negeri Seribu Parit, Hamparan Kelapa Dunia

Kamis, 27 Oktober 2022 - 15:28:21 WIB
Dosen Prodi Budidaya Perairan Faperta UIR Gelar PKM di Desa Pulau Baru, Kuansing

Kamis, 06 Oktober 2022 - 21:02:11 WIB
Melalui BLUD, Menuju Transformasi Pelayanan Kesehatan Kuansing Mumpuni

Selasa, 04 Oktober 2022 - 01:23:02 WIB
Bupati Kuansing Suhardiman Apresiasi Kunjungan PWI Riau ke Teluk Kuantan

Kamis, 29 September 2022 - 11:05:00 WIB
Panitia Hari Jadi Kabupaten Kuntan Singingi ke-23 Pastikan LKTJ untuk Wartawan se-Riau

Minggu, 27 Desember 2020 - 17:53:14 WIB
PT RAPP Perbaiki Akses Jalan Wisata Desa Petai

Sabtu, 10 Oktober 2020 - 19:43:49 WIB
Silaturrahmi, Andi Putra-Suhardiman Programkan Pendidikan Gratis di Kuansing

Senin, 21 September 2020 - 15:54:11 WIB
DPC PWRI Kabupaten Kuantan Singingi Terbentuk

 
Menuju Level 3
Bupati H Mursini Dorong Kuansing Tingkatkan Maturitas SPIP Meningkat
Selasa, 24 April 2018 - 00:42:32 WIB
 
Bupati Kuansing Drs H Mursini MSi bersama Inspektur Hernalis SSos saat mengikuti kegiatan Workshop Peningkatan Maturitas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah di SMA Negeri Pintar Teluk Kuantan, Senin (23/4/2018)
   

TELUK KUANTAN (DetakRiau.com) - Bupati Kuansing Drs H Mursini MSi apresiasi Acara Workshop Peningkatan Maturitas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah, yang selanjutnya disingkat SPIP. Workshop ini dilaksanakan untuk mencapai pengelolaan keuangan negara yang efektif, efisien, transparan, dan akuntabel. Pembukaan Workshop yang dilaksanakan di SMA Negeri Pintar Teluk Kuantan ini, dihadiri oleh Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Riau Didik Sadikin, Inspektur Kabupaten Kuansing Hernalis SSos dan diikuti oleh Seluruh OPD dilingkup Pemkab Kuansing terdiri dari Sekretaris, Kasubag Program, Kasubag Keuangan, Bendahara serta Seluruh Camat Se Kabupaten Kuantan Singingi, pada Senin (23/4).

Dalam pidatonya, Bupati H Mursini menyampaikan bahwa penerapan SPIP bukan sekedar formalitas untuk memenuhi suatu ketentuan peraturan perundang-undangan, SPIP harus diterapkan sebagai suatu budaya/kultur pengendalian (control culture) yang menjadi bagian dari budaya kerja organisasi. Selain itu, penerapan SPIP bertujuan untuk memberikan keyakinan yang memadai atas tercapainya tujuan organisasi. 

"Untuk membangun SPIP sebaiknya difahami berbagai proses manajemen penyelenggaraan pemerintahan pada berbagai tingkatan manajemen dan prioritas pengendaliannya. Sehingga dengan penerapan SPIP pada tindakan dan kegiatan, diharapkan akan dihasilkan proses pembangunan SPIP yang ekonomis, efektif dan efesien," Bupati mengungkapkan.

Kepala perwakilan BPKP Provinsi Riau Didik Sadikin juga menyebutkan bahwa dalam definisi pada PP Nomor 60 Tahun 2008, keyakinan memadai tersebut ditunjukkan dengan/melalui: kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara, dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan. 

"Penerapan SPIP ini dilaksanakan oleh pimpinan dan seluruh pegawai dan diselenggarakan secara menyeluruh di Lingkungan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah. Dengan demikian, mandat pelaksanaan SPIP ini lebih dibebankan pada orang dan/atau jabatan," tambah Didik.

Pada kesempatan yang sama, Inspektur Inspektorat Kuansing Hernalis SSos memperjelas dasar hukum penilaian penyelenggaraan maturitas SPIP adalah Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 dengan berpedoman pada peraturan Kepala BPKP Nomor 4 Tahun 2016. Adapun penilaian tingkat maturitas penyelenggaraan SPIP meliputi unsur-unsur lingkungan pengendalian, penilaian risiko, kegiatan pengendalian, informasi dan komunikasi, serta pemantauan yang dirinci menjadi 25 fokus penilaian maturitas.

Sesuai dengan target pemerintah pusat dalam RPJMN level maturitas SPIP pada tahun 2019 harus berada pada level 3. Berkaitan dengan hal tersebut, kita berharap adanya upaya yang konkrit dan kesungguhan dari seluruh OPD untuk meningkatkan maturitas SPIP di Kabupaten Kuantan Singingi dan juga berharap agar seluruh ASN untuk meningkatkan kinerjanya secara maksimal agar bisa mencapai target tersebut.

"Dengan dilaksanakannya workshop ini, diharapkan Kabupaten Kuansing dapat meningkatkan maturitas SPIP harus mencapai level 3," Hernalis menegaskan.***(dra)

 
Home | Pemkab Kuantan Singingi
PEMERINTAH KABUPATEN KUANTAN SINGINGI © 2017