PEKANBARU (DetakRiau.com)-Penjabat walikota Pekanbaru, Edwar Sanger meminta kepada seluruh masyarakat ibu kota Provinsi Riau tersebut untuk bersama menggunakan hak pilih dalam pemilihan walikota dan wakil walikota 15 Februari 2017 mendatang.

'Saya berharap ke seluruh masyarakat Pekanbaru, mari kita semua berpartisipasi dalam pelaksanaan Pilkada ini,' kata Edwar kepada Antara di Pekanbaru, Rabu.

Edwar mengatakan bahwa partisipasi dengan menggunakan hak pilih menentukan kesuksesan pemilihan kepala daerah (Pilkada) ini.

Dia juga mengimbau kepada masyarakat untuk bersama dan beramai-ramai meluangkan sedikit waktu datang ke tempat pemungutan suara (TPS) terdekat.

Suara masyarakat, katanya, akan menentukan pemimpin dan pembangunan di Kota Pekanbaru lima tahun mendatang.

'Jangan lagi bersikap apatis. Lihat visi misi setiap pasangan, dan tentukan sesuai hati nurani,' imbaunya.

Pertarungan pemilihan kepala daerah di Pekanbaru diikuti lima pasangan calon. Pasangan petahanan Firdaus dan Ayat Cahyadi kembali mencalonkan diri. Mereka diusung Partai Demokrat, PKS, dan Partai Gerindra.

Pasangan Ramli Walid-Irvan Herman diusung Partai Golkar, NasDem, Hanura, dan PKB. Ramli Walid adalah pegawai negeri Provinsi Riau yang menjabat Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah. Sedangkan Irvan Herman merupakan anak dari mantan Wali Kota Pekanbaru Herman Abdullah.

Pasangan berikutnya, Dastrayani Bibra-Said Usman diusung PDI Perjuangan dan PPP. Dua pasangan lain yang telah mendaftar melalui jalur independen, yakni Syahril-Said Zohrin dan Herman Nazar-Dedi Warman.

Menjelang pemungutan suara, kondisi di Pekanbaru saat ini cukup kondusif. Hal ini diakui oleh Edwar yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau tersebut.

Dia mengatakan kondusifitas itu disebabkan peran serta seluruh pihak dalam menyelenggarakan setiap tahapan Pilkada. 'Kita berharap semuanya kondusif hingga terpilih nanti walikota dan wakilnya,' ujarnya. (e2)

Teks Foto: Edwar Sanger. (f: int)