Bupati Bengkalis Lapor Polisi karena Tanda Tangannya Dipalsukan
Jumat, 17 Februari 2017 - 11:13:21 WIB
BENGKALIS (DetakRiau.com)-Bupati Bengkalis Amril Mukminin merasa dirugikan lantaran tanda tangannya diduga dipalsukan Bukhori, terkait dokumen izin prinsip PT Bumi Rupat Indah. Tak senang, Amril mengutus seorang Pegawai Negeri Sipil Maryansyah Oemar (54), untuk melaporkan kasus tersebut ke polisi.
Kapolres Bengkalis AKBP Hadi Wicaksono membenarkan adanya laporan tersebut. Dikatakannya, setelah menerima laporan penyidik Satreskrim akan langsung melakukan pengumpulan bahan dan keterangan.
'Penyidik akan mendalami laporan terkait dugaan kasus pemalsuan dokumen dan tanda tangan atas nama Amril Mukiminin dengan terlapor Bukhori,' ujar Wicak melalui selulernya kepada merdeka.com Kamis (16/2).
Dijelaskan Wicak, pemalsuan tanda tangan itu terjadi pada Kamis, 9 Februari 2017 lalu, sekitar pukul 11.00 WIB di kantor Dinas Pariwisata kecamatan Mandau kabupaten Bengkalis, propinsi Riau. 'Saat pelapor (Oemar) mengikuti acara peresmian 3 kecamatan di Mandau, pelapor selaku Kabag Hukum mengonfirmasi kepada Edwar selaku Kadis Pariwisata adanya dugaan pemalsuan surat atau tanda tangan,' kata Wicak.
Tanda tangan itu ternyata mengatasnamakan Bupati Bengkalis Amril Mukminin dalam hal ini selaku korban untuk izin prinsip kepada PT Bumi Rupat Indah. Amril pun kaget karena merasa tidak pernah menanda tangani izin tersebut. Namun pihak perusahaan malah sudah memegang izin prinsip tersebut.
'Atas kejadian tersebut, Pihak Pemerintahan Kabupaten Bengkalis merasa dirugikan dan kemudian melaporkannya ke Polres Bengkalis untuk proses lebih lanjut,' kata Wicak.
Untuk pelapor sudah diperiksa penyidik untuk dimintai keterangannya. Para saksi dari Dinas Pariwisata Pemkab Bengkalis pun juga telah diperiksa penyidik terkait kebenaran dugaan kasus pemalsuan tanda tangan itu.
'Terlapor Bukhori akan segera kita layangkan surat panggilan untuk dimintai keterangannya. Kasus ini masih didalami penyidik,' pungkas perwira menengah jebolan Akademi Kepolisian tahun 1996 ini. (e2)
Teks Foto: Bengkalis AKBP Hadi Wicaksono. (f: int)