Pekanbaru (DetakRiau.com) - Tea House Kampung Tionghoa Melayu (KTM) yang berlokasi di Jalan Karet, Pekanbaru menyuguhkan minuman kesehatan. Jenis minuman kesehatan yang disuguhkan yakni teh akar alang-alang dan teh organik.

''Kedai teh ini namanya Tea House Kampung Tionghoa Melayu. Kedai teh ini rencananya akan soft opening pada 15 Oktober 2017. Sedangkan grand openingnya pada 18 November 2017. Selama soft opening diskon 20 persen,'' sebut Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Provinsi Riau, Peng Suyoto BCom kepada wartawan, Jumat (06/10/2017) kemarin.

Konsep Tea House Kampung Tionghoa Melayu ini, sebut Peng Suyoto, masih model rumah lama dengan hiasan lampion dibalut batik.

''Ini juga bukti kita akan jaga bahwa di Pekanbaru sudah banyak kedai kopi, tapi belum ada kedai teh. Dan teh ini erat dengan budaya Tionghoa serta juga budaya semua etnis/suku. Karena itu, disini kita jual minuman kesehatan seperti teh akar alang-alang dan teh organik. Jadi teh yang sehat untuk kesehatan lah,'' ulas Peng Suyoto.

Meski Tea House hanya menyediakan minuman teh untuk kesehatan, kata Peng Suyoto, para tamu atau pengunjung juga boleh memesan minuman jenis lain seperti kopi dari kedai-kedai yang ada di sekitar Jalan Karet ini.

''Selain menyediakan minuman khas kesehatan, di Tea House ini juga menjual barang-barang UMKM seperti kerupuk hijau dari Siak, kerupuk pisang dari Indragiri Hilir (Inhil), tanjak, baju Melayu, batik-batik daerah, cheongsam. Jadi, UMKM unggulan dari setiap daerah seluruh Provinsi Riau akan kita jual di Tea House ini,'' beber Peng Suyoto seraya mengatakan, ini untuk mendukung program pemerintah di sektor pariwisata.

''Teh House ini milik semua panitia imlek bersama dan bukan milik PSMTI. Ini milik organisasi Tionghoa. Jadi panitia imlek memiliki usaha ini. Dan kita tidak mau dianggap bersaing dengan kedai-kedai kopi yang ada. Tujuannya kami untuk mempererat sesama kita di organisasi/paguyuban serta ormas-ormas Tionghoa,'' papar Peng Suyoto.(zulmiron)