BI bersama TPID Se-Riau Terus Menjaga Inflasi Daerah Melalui GNPIP Tahun 2023
Kamis, 28 September 2023 - 18:15:10 WIB
 
Gubernur Riau Syamsuar dan Bank Indonesia Luncurkan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan di Desa Pambang Baru
TERKAIT:
   
 

PEKANBARU, detakriau.com - Bank Indonesia bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) se-Provinsi Riau terus berkomitmen menjaga inflasi di Provinsi Riau. Hal ini diwujudkan melalui sinergi dan kolaborasi dalam penyelenggaraan serangkaian kegiatan pada Program Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi (GNPIP) Provinsi Riau tahun 2023.

Penguatan program GNPIP Provinsi Riau tahun 2023 menjadi komitmen bersama TPID untuk mengoptimalkan pengendalian inflasi dari sisi supply dan mendorong peningkatan produksi guna mendukung ketahanan pangan secara masif dan integratif.
Kegiatan diawali dengan roadshow pasar murah bertajuk “Pasar Murah Makin Murah dengan QRIS” pada 4 (empat) titik lokasi di Kota Pekanbaru dan Kota Dumai, mulai dari tanggal 12, 14, 19, dan 21 September 2023.

Program Pasar Murah Makin Murah dengan QRIS ini merupakan kolaborasi antara: 1) Pasar Murah milik Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Riau, 2) Pasar Tani dan Gerakan Pangan Murah (GPM) milik Dinas Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura (DPTPH) Provinsi Riau, 3) Program SPHP oleh BULOG, 4) Kontribusi aktif PT SPR Trada selaku BUMD Pangan Provinsi Riau, dan 5) Edukasi Belanja Bijak dan Pembayaran Digital dengan QRIS oleh Bank Indonesia.

Kolaborasi pada program ini diharapkan dapat menjadi salah satu quick wins pengendalian inflasi dan stabilisasi harga sejumlah bahan pokok, terutama beras, gula pasir, telur ayam ras, tepung terigu, minyak goreng, bawang putih, bawang merah, cabai merah, yang dijual dengan harga terjangkau di bawah harga pasar. 

Pada program ini, masyarakat diedukasi dan diperkenalkan dengan transaksi digital melalui scan QRIS Rp1 untuk mendapatkan souvenir berupa voucher potongan belanja senilai Rp20.000,- yang dapat digunakan sebagai potongan harga saat belanja di pasar murah. Ke depannya TPID Provinsi Riau akan melaksanakan program ini secara berkelanjutan dengan pencanangan sekitar 43 titik lokasi hingga akhir tahun 2023. 

Puncak kegiatan diselenggarakan di Lahan Kelompok Tani Milenial, Desa Pambang Baru, Kec. Bantan, Kab. Bengkalis pada tanggal 26 September 2023. TPID Provinsi Riau bersama Bank Indonesia melaksanakan Kick off Program GNPIP Provinsi Riau Tahun 2023 dengan tema “Sinergi dan Inovasi Untuk Ketahanan Pangan Nasional”.

Muhamad Nur selaku Kepala Perwakilan BI Provinsi Riau mengatakan bahwa aksi pengendalian inflasi melalui GNPIP ini mengacu pada Kerangka 4K (Keterjangkauan Harga, Ketersediaan Pasokan, Kelancaran Distribusi, Komunikasi Efektif), dengan 7 (tujuh) Program Unggulan.

Diantaranya: 1) Intensifikasi dan perluasan titik pasar murah, 2) Launching Aplikasi 1 data bernama KODAI PUANTIPA (Komunikasi dan Informasi Pasar Pantauan Barang Penting dan Harga Pangan) yang diinisiasi oleh Disperindag Provinsi Riau, 3) Inovasi Gerakan Tanam melalui Digital Farming berbasis Internet of Things (IoT) untuk budidaya padi dan cabai merah, 4) Program Hilirisasi Pembinaan UMKM dan Pondok Pesantren untuk mengolah produk turunan cabai, dan Diversifikasi Pangan dengan berbagai menu olahan sagu, 5) Penyaluran Bantuan Alsintan dan Saprodi kepada kelompok tani binaan, 6) Perluasan dan Penguatan Kerja sama Antar Daerah (KAD), baik intra wilayah maupun antar wilayah, serta 7) Membangun Komunikasi Efektif dengan seluruh lapisan masyarakat melalui publikasi dan Iklan Layanan Masyarakat (ILM). 

Selain Launching 7 Program Unggulan GNPIP dimaksud, acara ini juga dimeriahkan dengan kegiatan: (1) Pasar Murah Makin Murah Dengan QRIS, (2) Gerakan Tanam Bersama Cabai Rawit di lahan seluas 7 Ha dan Panen Raya Cabai Rawit di lahan seluas 3 Ha, dengan potensi perluasan hingga 200 Ha, dan (3) Penyerahan sejumlah bantuan dan kerja sama dalam rangka pengendalian inflasi.

Pada kesempatan ini, Syamsuar selaku Gubernur Riau kembali menekankan bahwa berbagai program pengendalian inflasi untuk menjaga ketersediaan pasokan dan kestabilan harga pangan di Riau akan dilakukan secara konsisten. Disampaikan juga bahwa Pemerintah menjamin ketersediaan pasokan bahan pangan hingga akhir tahun sehingga masyarakat seharusnya tidak perlu khawatir dan berbelanja secara bijak. 

Sebagai penutup, Gubernur Riau mengajak seluruh seluruh TPID di Provinsi Riau untuk selalu bersinergi melalui berbagai program kebijakan pengendalian inflasi yang adaptif dan inovatif, sebagai upaya menjaga stabilisasi harga dan mewujudkan ketahanan pangan nasional. Harapan akhirnya adalah inflasi Riau tetap terjaga pada rentang sasaran inflasi Nasional 3% ± 1% (yoy), kebutuhan pangan seluruh lapisan masyarakat terpenuhi, dan masyarakat serta petani di Provinsi Riau semakin sejahtera. (*)





 
 
Redaksi | RSS | Pedoman Media Siber Copyright © 2017 by detakriau.com. All Rights
 
 
22:52 | WARTAWAN DETAK RIAU DIBEKALI KARTU PERS DALAM PELIPUTANNYA, JIKA MENCURIGAKAN HUB 0813-655-81599 - - - -