Soal Assesment di Pemkab Pelalawan, Ini Kata Ketua LSM Penjara
Minggu, 29 Januari 2017 - 12:48:33 WIB
 
TERKAIT:
   
 

PELALAWAN (DetakRiau.com)-Assesment yang digelar Badan pertimbangan jabatan dan pangkat (Baperjakat) Pemkab Pelalawan untuk mengisi Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baru saja usai, Kamis (26/01/2017).

Assesment tersebut berupa Test akademik, wawancara dan pembuatan makalah sekaligus penjelasannya di lakukan dihadapan tim pansel yang terdiri dari Sekda Kabupaten Pelalawan, pakar keilmuan dari Universitas serta Badan Kepegawaian Nasional Kantor Regional XII Riau.

Dari 40 orang eselon II Pemkab Pelalawan hanya 33 orang yang akan mengisi jabatan sesuai Pembentukan OPD  yang baru ini berdasarkan UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 18 Tahun 2016 tentang Penyusunan Perangkat Daerah.

Terkait hanya pejabat eselon II yang hanya dibenarkan mengikuti assesment membuat beberapa pejabat esselon III kecewa.

"Kami cukup banyak yang sudah pantas untuk mengikuti Assesment ini, namun kesempatan itu sepertinya dihalangi," kata salah seorang ASN esselon III yang tidak bersedia namanya disebutkan media, sebagaimana dilansir RiauBook.com.

Ketua LSM Penjara Kabupaten Pelalawan Kormaida Siboro saat ditanya terkait pelaksanaan assesment yang lagi dilaksanakan Pemkab Pelalawan kepada Riaubook.com Sabtu (28/01/2017) di kantornya berpendapat agar assesment tersebut dapat benar -benar dilakukan tanpa adanya jual beli jabatan.

Berilah kesempatan kepada pejabat dari luar daerah maupun esselon III bersaing agar kwalitas dan kwantitas pejabat tersebut benar-benar muncul sesuai harapan Bupati," kata Kormaida.

Jadi akibat adanya persaingan membuat assesment tersebut berjalan sesuai harapan, ujar Ketua LSM Penjara Kormaida seraya kembali menambahkan bahwa pejabat yang baru dapat merupakan darah segar dalam tubuh Pemkab Pelalawan yang mulai rapuh.

Bupati Harris harus berani mengambil pejabat diluar Kabupaten Pelalawan, agar darah segar tersebut menjadi motor penggerak dan lokomotif bagi pejabat lama yang diduga mulai jenuh akibat cukup lama menjabat," kata Kormaida lagi.

Lanjutnya lagi, kita akan akui Bupati Harris seorang pemberani bila memang benar merumahkan esselon II yang sudah mulai terlihat lelah dan kurang semangat.

"Semua itu terpulang beliau apa ingin perubahan atau tetap seperti ini tanpa adanya perubahan. Kita tunggu gebrakannya," tutup Kormaida Ketua LSM Penjara Pelalawan, mengakhiri. (e2)

(f: rbc)

 
 
Redaksi | RSS | Pedoman Media Siber Copyright © 2017 by detakriau.com. All Rights
 
 
22:52 | WARTAWAN DETAK RIAU DIBEKALI KARTU PERS DALAM PELIPUTANNYA, JIKA MENCURIGAKAN HUB 0813-655-81599 - - - -