BENGKALIS-(DRC) Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kecamatan Siak Kecil Peduli kemasyarakat terhadap dampak virus Corona (Covid-19), bersama Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bengkalis Dapil II, Pertamina RU II Sungai Pakning dan BOB PT. BSP Pertamina Hulu serta Donatur bagi-bagi paket Sembako, bertempat di halaman Gedung LAMR Kecamatan Siak Kecil, Kabupaten Bengkalis, Riau, Sabtu (11/04/2020).
Acara ini dihadiri, Ketua LAMR Siak Kecil, Edi Yusri beserta pengurus, Anggota DPRD Bengkalis Dapil II yaitu, Zuhandi, Sugianto dan Drs Elman, Humas Pertamina RU II Rahmad Hidayat, Ketua Forum Kepala Desa Siak Kecil Irawan dan beberapa Kades Lainnya, serta Orang kurang Mampu.
"Wujud kepedulian LAMR Siak Kecil, digandeng oleh Anggota DPRD Dapil II dan pihak Pertamina terhadap orang-orang kurang mampu di Siak Kecil terhadap dampak virus Covid-19," sebut Ketua LAMR Siak Kecil, Edi Yusri.
Alhamdulillah sambung Edi yang didampingi jajaran pengurus LAMR Siak Kecil berkat bantuan dan dukungan para donatur serta kerjasama seluruh jajaran pengurus LAMR kita dapat mengumpulkan 495 paket untuk kita distribusikan ke-17 Desa Se-Kecamatan Siak Kecil.
Anggota DPRD Bengkalis Dapil II, Zuhandi menyampaikan, Sangat mendukung dan memberikan apresiasi kepada LAMR Siak Kecil atas program LAMR peduli ini.
"Hendaknya kegiatan ini terus berlanjut, dan tak lupa ucapan terima kasih kepada Perusahaan khusus Pertamina dan BOB yang peduli dengan kegiatan Sosial di Kecamatan Siak Kecil," ungkap Zuhandi yang juga Ketua Komisi I ini.
Tidak hanya itu, Kedepan juga hendaknya ada kegiatan serupa yang dilakukan oleh perusahaan atau Ormas dan OKP lainnya. Kami Dewan bersama Pemda Bengkalis juga telah membahas bantuan khusus ke masyarakat akibat dampak Covid-19, sebagai wujud kepedulian kami Legislatif dan Eksexutif kepada masyarakat. Katanya
"Mohon bantuan kades, agar bantuan ini tepat sasaran terutama bagi ODP kita, dan yang sudah mendapat PKH jika memungkinkan agar jangan lagi diberikan, Kita prioritas bagi masyarakat lainnya yang rentan miskin terutama yang bekerja di Sektor informal, seperti penarik beca, penarik gerobak, buruh dll," tutup Zuhandi. (J1)
