LaNyalla : Jawa Timur Langsung Isolasi Pekerja Migran Mudik
Selasa, 04 Mei 2021 - 21:20:34 WIB
 
TERKAIT:
   
 

Jakarta, detakriau.com - Pemerintah harus mengantisipasi temuan mutasi virus Covid-19 baru dari India, Inggris dan Afrika Selatan yang kemungkinan dibawa pekerja migran yang mudik jelang Idul Fitri.

"Dari 3.636 pekerja migran yang masuk ke Indonesia yang berasal dari Jawa Timur, ditemukan 33 orang dinyatakan positif Covid-19," kata Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti di Jakarta (4/5/2021).

Untuk itu, pihaknya
juga meminta para pekerja migran untuk melakukan isolasi mandiri jika merasakan gejala-gejala Covid-19.

Di sisi lain, LaNyalla mengapresiasi Gubernur Jatim yang sigap menangani kedatangan para pekerja migran.

"Dengan kerja sama yang sinergis dengan seluruh lapisan masyarakat, kita akan mampu mewujudkan Jatim yang bebas Covid-19," ujar LaNyalla.

Seperti diketahui, Pemerintah Provinsi Jawa Timur hingga hari ini telah mengkarantina sekitar 3.636 pekerja migran untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19. Utamanya setelah ada temuan mutasi virus baru dari India, Inggris dan Afrika Selatan.

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, mengatakan para pekerja migran yang kembali pulang ke Jatim tersebut sudah diisolasi sejak 28 April 2021 di Asrama Haji, serta dilakukan PCR hingga ditemukan ada 33 orang positif Covid-19.

“Pemprov Jatim saat ini sangat concern dengan adanya mutasi virus varian baru dari India, Inggris dan Afsel dan berusaha semaksimal mungkin untuk mencegah varian tersebut masuk di Jatim. Karenanya, kami melakukan isolasi bagi para pekerja migran yang baru datang di Jatim,” katanya.win

 
 
Redaksi | RSS | Pedoman Media Siber Copyright © 2017 by detakriau.com. All Rights
 
 
22:52 | WARTAWAN DETAK RIAU DIBEKALI KARTU PERS DALAM PELIPUTANNYA, JIKA MENCURIGAKAN HUB 0813-655-81599 - - - -