Kini Pertumbuhan Kawasan Industri Halal Dapat Bersinergi Dengan Pemerintah
Sabtu, 08 Mei 2021 - 17:12:03 WIB
 
TERKAIT:
   
 

Jakarta, detakriau.com -Perkembangan kawasan
industri halal, KIH, harus berjalan beriringan supaya pelaku usaha tidak berjalan sendiri.

Sinergi bersama pemerintah sangat penting. Termasuk juga regulasi daerah jangan sampai menghambat perkembangan KIH, kata Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti di Jakarta, Sabtu (8/5/2021).

Alumnus Universitas Brawijaya Malang ini pun menyoroti mengenai sektor usaha yang dikembangkan dalam kawasan industri halal. Saat ini, sektor yang diprioritaskan masuk dalam produksi KIH adalah sektor makanan dan minuman, fashion, farmasi dan kosmetik.

“Saya harap sektor ini diperluas. Apalagi kita membidik pasar negara-negara dengan mayoritas penduduk muslim. Perlu dipertimbangkan pengembangan sektor kerajinan. Indonesia kan dikenal dengan seni budayanya yang autentik, kita bisa manfaatkan itu,” ujarnya.

Kawasan Industri Halal kembali diresmikan yaitu Tiga KIH telah dibangun pemerintah melalui izin Kementerian Perindustrian adalah Modern Cikande Industrial Estate di Serang Banten.

Kemudian KIH Safe n Lock Halal Industrial Park Sidoarjo di Jawa Timur, serta Bintan Inti Halal Hub di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau.

Tiga KIH lainnya adalah Kawasan Industri Batamindo di Batam Kepulauan Riau, Kawasan Industri Jakarta Pulogadung, dan Kawasan Industri Surya Borneo di Kalimantan Tengah.

LaNyalla meminta komitmen pemda terhadap pembangunan KIH. Pemda juga diharapkan menggandeng stakeholder terkait, termasuk MUI setempat. win.

 
 
Redaksi | RSS | Pedoman Media Siber Copyright © 2017 by detakriau.com. All Rights
 
 
22:52 | WARTAWAN DETAK RIAU DIBEKALI KARTU PERS DALAM PELIPUTANNYA, JIKA MENCURIGAKAN HUB 0813-655-81599 - - - -