Jakarta, detakriau.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengendus adanya keterlibatan rekan satu angkatan dalam kasus Rafael Alun Trisambodo. Terkait dugaan itu, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pun buka suara.
Inspektur Jenderal Kemenkeu Awan Nurmawan Nuh menjelaskan pihaknya memang sudah melakukan audit dan investigasi terhadap Rafael Alun Trisambodo.
"Kemudian geng RAT kami dari Itjen Kemenkeu tentu melihatnya itu berdasarkan apa yang kami teliti dan kami lihat," tuturnya di Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu (8/3/2023).
Awan mengaku, berdasarkan hasil pemeriksaan, Itjen Kemenkeu belum menemukan dugaan adanya geng seangkatan yang berkaitan dengan Rafael Alun Trisambodo.
"Contoh penanganan saudara RAT audit investigasi ini kami memang belum melihat adanya keterkaitan dengan pegawai Kemenkeu," ucapnya.
Itjen Kemenkeu hanya menemukan adanya pihak terafiliasi dalam kasus Rafael Alun Trisambodo yakni seperti teman SMA, saudara kandung, hingga orang tua. "Sampai saat ini kami melihatnya seperti itu," tutupnya.
Sebelumnya diberitakan Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan mengatakan dari penelusuran tim KPK, ada temuan keterlibatan rekan satu angkatan Rafael yang ikut terlibat dalam kasus tersebut.
"Pejabat pajaknya angkatan dia (Rafael Alun) juga sama. Itu geng tuh ada, ada banget. Ini angkatan dia juga. Iya pejabat juga," ujar Pahala.
KPK Periksa Saham
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, Kementerian Keuangan sudah memeriksa kepemilikan saham Rafael Alun Trisambodo di 6 perusahaan. Terkait hasilnya akan disampaikan Inspektur Jenderal (Irjen) Kemenkeu.
"Semuanya sudah diperiksa, nanti disampaikan Pak Irjen," kata Sri Mulyani di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (7/3/2023).
Terpisah, Inspektur Jenderal Kemenkeu Awan Nurmawan Nuh mengatakan hasil dari pemeriksaan bahwa 6 perusahaan yang sahamnya dimiliki Rafael Alun Trisambodo berasal dari sektor swasta. Selanjutnya, akan direkomendasikan pemeriksaan pajak ke Direktorat Jenderal Pajak (DJP).
"(6 perusahaan terkait Rafael Alun Trisambodo) swasta. Rekomendasi pemeriksaan pajak sudah kami sampaikan ke DJP," ujar Awan.
Saat ditanya lebih lanjut terkait 6 perusahaan tersebut, Awan memintanya untuk ditanyakan langsung ke Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo. "Ini ditangani oleh DJP, Pak Suryo. Coba cek ke DJP saja," imbuhnya, dilansir detik.com.
Kepemilikan saham Rafael Alun Trisambodo di 6 perusahaan pertama kali diungkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sayangnya belum dirinci nama perusahaan yang dimaksud.
"Akses publik hanya sampai total surat berharga saja. Detailnya ya itu tadi saham di 6 perusahaan," kata Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan kepada wartawan, Rabu (1/3/2023). (rid/dtc)
