Tak Kunjung Diperbaiki, Masyarakat Cor Jalan Secara Mandiri
Selasa, 04 April 2023 - 17:38:23 WIB
 

TERKAIT:
   
 

PEKANBARU, detakriau.com - Aksi sekelompok pemuda dengan dana pribadi membeli semen cor digunakan untuk menyemen lobang-lobang di Jalan Parit Indah jelang Ramadhan lalu menjadi inspirasi bagi yang lainnya. 

Karena, para pemuda tersebut tak tega sudah sering pengendara sepeda motor kecelakaan karena terperosok ke lobang di jalan.

"Sementara menunggu pemerintah, baik Pemko Pekanbaru maupun Pemprov Riau turun tangan memperbaiki, tak jelas kapan waktunya," kritik Bambang, inisiator kegiatan cor lobang jalan secara mandiri kepada media beberapa waktu lalu.

Kebaikan Bambang dan teman-temannya ternyata menjadi inspirasi. Adalah PT Mitra Beton yang mengirim 5 meterkubik semen cor untuk menutup lobang-lobang di Jalan Paus. Kegiatan ini didukung personil Ditlantas Polda Riau .

"Awalnya mau di Jalan Bukit Barisan, tapi ternyata sudah ada yang perbaiki jadi kita alihkan ke Jalan Paus karena kebetulan kami ketemu dan Ditlantas juga siap," kata Humas PT Mitra Beton, Dedi, kepada wartawan, Selasa (4/4/2023).

Setelah bertemu Direktur Lalulintas Polda Riau Kombes Dwi Nur Setiawan dan jajaran, tim mencari jalan-jalan rusak yang ada di Pekanbaru. Tim melihat Jalan Paus kondisinya cukup parah dan sangat rawan.

"Kita cari yang rawan-rawan dulu. Yang penting jalan bagus, masyarakat aman. Jalan parah kali, apalagi di daerah Kualu sana parah kali," kata Dedi, dilansir riauterkini.com.

Selain Mitra Beton, Dedi menyebut masih ada perusahaan beton dan molen lain di Pekanbaru akan ikut andil. Setidaknya ada sekitar 15 pabrik molen.

"Kemarin rencana perusahaan molen mau ikut andil, bukan kita saja. Banyak juga ya perusahaan molen di Pekanbaru, ada 15. Kalau semua turun ya selesai juga karena kemarin saja kami 5 kubik kita kirim, harga per kubik Rp 850 ribuan," kata Dedi.

Dedi mengaku aksi cor jalan itu dilakukan bersama Ditlantas tidak terlepas setelah melihat aksi pemuda di Jalan Parit Indah beberapa waktu lalu. Dia menyebut aksi si pemuda bernama Bambang jadi inspirasi.

"Yang Parit Indah itu kan perorangan, tapi kayaknya terinspirasi sama yang di Parit Indah juga," katanya. 

Awalnya

Sebelumnya, seorang pengusaha di Kota Pekanbaru, Riau, bernama Bambang (32), malah mendapatkan teror usai memperbaiki jalan rusak menggunakan uang pribadi.

Diketahui, kisah pria berusia 32 tahun itu sempat viral di media sosial. Hal itu terjadi setelah ia menginisiasi sekaligus mendanai perbaikan jalan berlubang di kawasan Jalan Parit Indah, Pekanbaru.

Dalam aksinya, Bambang mengeluarkan kocek pribadinya untuk memborong satu truk molen berisi semen guna menutup lubang-lubang jalan di kotanya.

Alih-alih mendapat penghargaan, Bambang justru malah mengalami suatu tindakan yang tidak menyenangkan dari orang tidak dikenal.

Bambang menuturkan usai memperbaiki jalan rusak, ruko miliknya yang berada di Jalan Parit Indah dilempari oleh orang tak dikenal menggunakan palu.

Akibat aksi pelemparan tersebut, Bambang mengatakan kaca mobilnya pecah. Menurut Bambang, tindakan teror itu terjadi pada Minggu (19/3/2023). "Kejadiannya Minggu malam. Dilempar pakai palu, pecah kaca klinik (mobil) saya," kata Bambang dikutip dari Kompas.com pada Senin (3/4/2023).

Menurut Bambang, aksi teror yang dialamatkan kepadanya itu sudah direncanakan.
"Kalau pakai batu orang iseng, tapi kalau pakai palu ada rencana sepertinya. Palunya tinggal di lokasi kejadian," ucapnya.

Bambang meyakini tindakan teror yang dialaminya buntut kisahnya yang viral membangun jalan rusak di Pekanbaru. Sebab, hal semacam ini belum pernah terjadi sebelumnya. "Selama ini enggak pernah. Kalau persaingan bisnis, kenapa tempat saya yang dilempar. Enggak ada gunanya juga," tutur Bambang.

Atas kejadian tersebut, Bambang pun mengambil tindakan tegas dengan melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Bukit Raya. (rid/rtc)

 
 
Redaksi | RSS | Pedoman Media Siber Copyright © 2017 by detakriau.com. All Rights
 
 
22:52 | WARTAWAN DETAK RIAU DIBEKALI KARTU PERS DALAM PELIPUTANNYA, JIKA MENCURIGAKAN HUB 0813-655-81599 - - - -